Entah kenapa walau saat diri ini bagai terbeban dengan segala macam tugasan dan tanggungjawab….hati tetap mendesak untuk menukil sesuatu…sebagai tanda penghargaan buat seorang insan…jarang ku hadapi saat-saat begini…hati yang terlalu sarat dengan perasaan….hingga terpaksa jua ku turuti sebentar kata hati…yang tersirat di lubuknya, suatu erti persahabatan sejati….
Ku akui...hari-hari kebelakangan ini, hatiku sering sepi…terasa kian sunyi diri yang memang sendiri...entahlah...pada mulanya, aku selesa begini...tak selamanya hidup ini kita berteman...punya kawan yang sentiasa meneman….
Tapi, entah kenapa kebelakangan ini juga…sepi itu bagai menusuk-nusuk kalbuku, pada menyatakan, hati ini perlukan teman…hatiku terlalu sunyi…hingga tercari-cari gembira di hati sendiri….
Alhamdulillah….
Dia Maha Segala…Dia yang mendengar bisik hati yang sayu...Dia yang menyaksi sepi hati yang pilu....
Dan saat ini, menjadi saksi, bisik syukurku pada segala ketentuanMu, Ya Rabb..Kau ‘hadiahkan’ aku seorang teman di kala diri sepi tanpa kawan…Kau hadirkan tenang di kala hati resah tanpa tujuan….
Sahabat…
Walau sudah lama kita berukhuwwah…namun, baru tika ini aku menyedari…apa erti ukhuwwah…dirimu bagai tamsilan sinar ukhuwwah sebenar….mengharukan segenap hati yang tercari-cari teman sejati….
Sukar untuk ku serlahkan segala pengertian…demi memberi makna satu perkataan… namun, hadirmu mengungkap segala...menyingkap pengertian sebuah talian suci tautan hati….selama ini, bibir mampu mengungkap kata ukhuwwah pada sahabat…tapi jarang sekali hati-hati yang bertaut mengenal sendiri erti hakiki suatu jalinan sejati dua hati kerana Ilahi…
Sahabat…
Mengenang dirimu, terasa jauh diri ini dari makna ungkapan ukhuwwah...kerna segala yang ada pada diri ini terlalu kurang untuk ku mengertikan hidup, pada memberi... segala pengorbanan, kejujuran, jua keikhlasanmu, membuka wadah untukku lebih memberi pada teman bergelar sahabat…
Sahabat…
Hadirmu menyinar ceria jua gembira di hati ini…diri yang resah kembali tenang tika berada di sisimu…walau terasa berat beban tugasanku seharian….walau terasa resah pada segala amanah yang belum tertunai…hatiku tenang tika kau menemani…terasa seakan ringan jua pergi sebentar segala beban pada diri…
Dirimu punya kelebihan tersendiri…keramahanmu menjadi azimat diri ini menjalin ukhuwwah…keterbukaan jua lapangnya hatimu menerima kekurangan, menjadi pedoman diri ini untuk menjadi dan merealisasi erti sebenar seorang teman…
Terkadang, hati ini terguris, pada menyaksikan dirimu yang seakan ‘dipermainkan’ oleh mereka yang mengambil kesempatan atas keprihatinanmu pada sahabat…terlalu mulia hatimu menerima segalanya… berkorban kasih demi yang dikasih…itulah kasih sejati….hatimu yang sarat dengan sayang mampu melimpahkan segala sayang pada mereka yang ketagih erti sayang sebenar…mungkin kerna itulah dirimu disenangi kawan mahupun ‘lawan’…
Terima kasih sahabat...mungkin diri ini bukan siapa di hatimu….tapi cukuplah di hati ini…aku mensyukuri hadirnya seorang sahabat, yang memberi erti sebenar pengertian ‘sahabat’…
Moga diri jua segenap kehidupanmu diberkati...ameen ya Rabbal ’alamin..
Ku dedikasikan lagu ini khas buatmu sahabat…
TEMAN SEJATI...
Selama ini ku mencari-cari
Teman yang sejati
Buat menemani perjuangan suci
Bersyukur kini pada mu Ilahi
Teman yang dicari
Selama ini telah ku temui
Dengannya di sisi perjuangan ini
Senang diharungi bertambah murni
Kasih ilahi...
KepadaMu Allah ku panjatkan doa
Agar berkekalan kasih sayang kita
Kepadamu teman ,ku pohon sokongan
Pengorbanan dan kesetiaan
Telah ku ungkapkan segala-galanya
Itulah tandanya kejujuran kita
Teman,bersamalah kita semaikan
persahabatan ini dengan keimanan
Teruskanlah perjuangan,pengorbanan dan kesetiaan...
Uhibbuki fILLAH...
No comments:
Post a Comment